"Aturan investasi yang pertama adalah jangan kehilangan uang. Dan aturan investasi yang kedua adalah jangan melupakan aturan pertama. Dan itu semua aturan yang ada."
Warren Buffett
Sudah punya rumah belum di Jakarta?” merupakan salah satu pertanyaan primadona yang sering dilontarkan keluarga besar ke saya ketika pulang kampung. Hijrah ke ibu kota selama sepuluh tahun, pulang ke kampung penuh gaya membuat orang-orang berpikir jika saya sudah sukses besar di perantauan. Mereka beranggapan jika saya mapan dari segi financial.
Anak-anak perantauan dari daerah tentunya sudah tau bagaiamana kerasnya perjuangan mengadu nasib di ibu kota. Sering menjadi gambaran orang sukses di kampung halaman, padahal gaji yang mampir ke rekening setiap bulan hanya sebatas upah minimum regional. Dengan gaji ala kadarnya harus bisa dimanfaatkan untuk bayar kost, ongkos, biaya makan, biaya nongkrong, beli baju,sepatu dan bayar deretan cicilan yang tak berkesudahan.

Dulu sebelum usia tiga puluh tahun saya mengandalkan sebuah perspektif yang keliru dalam hal mengelola keuangan. Bagi saya yang penting kerja, lalu dapat duit setiap bulan dan bisa membayar kebutuhan sudah lebih dari cukup. Bahkan saya tidak punya target financial. Akibatnya kondisi keuangan saya bukan hanya jalan ditempat, tapi justru berantakan. Saya sama sekali tidak kepikiran yang namanya investasi.
Tapi seiringan berjalannya waktu, saat memasuki usia tiga puluh tahun saya merubah pola pikir dalam hal mengelola keuangan. Saya menegaskan kepada diri sendiri bahwa kondisi keuangan yang tidak sehat harus segera diperbaiki. Saya mulai membuat beberapa daftar target financial untuk lima atau sepuluh tahun kedepan. Puji Tuhan dengan melibatkan banyak usaha dan kerja keras sudah ada beberapa terget financial yang terwujud, dan tentunya masih ada yang hanya sebatas impian. Lantas apa target financial saya di usia 30 tahun?

“Di negara maju itu orangnya bisa santai menikmati hidup, karena aset dan uang mereka yang kerja keras diinvestasikan supaya uang atau aset ini mendatangkan imbal hasil tinggi, dan mereka bisa leha-leha,” Sri Mulyani Indrawati
Pernyataan menteri keuangan Sri Mulyani di atas selalu menjadi bahan perenungan saya. Apa yang beliau kemukakan soal perbedaan pola pikir negara maju dan berkembang soal mengelola keuangan merupakan fakta menohok yang jarang kita sadari. Bahkan sebagian besar orang Indonesia belum melek dengan investasi. Dan 85 persen masyarakat Indonesia lebih banyak bertujuan mengumpulkan uang, lalu dibelanjakan tanpa berpikir soal investasi.
Investasi merupakan salah satu cara yang bisa diandalkan untuk mengembangkan jumlah harta yang kita miliki, sekaligus menjadi media yang patut kita perhitungkan untuk mengelola keuangan dengan baik dan benar. Sebelum memasuki usia kepala tiga, saya cenderung seperti kebanyakan anak muda pada umumnya. Boro-boro investasi, tabungan di rekening saja saya tidak punya. Saya fokus memikirkan bagaimana cara mendapatkan uang yang banyak, lalu membeli barang-barang konsumtif yang saya incar.
Ketika memasuki usia tiga puluh tahun saya menegaskan kepada diri sendiri bahwa saya tidak bisa terjebak dengan kondisi keuangan yang berantakan, bahkan nyaris memprihatinkan. Saya harus memiliki target financial jangka panjang. Kondisi keuangan saya sudah harus matang dan stabil sebelum memasuki kepala empat.
Awalnya saya bingung bagaimana cara mewujudkan target financial, dan saya benar-benar tidak memiliki gambaran tentang mengelola keuangan. Berawal dari pernyataan Sri Mulyani yang menohok, saya pun mencoba investasi sebagai upaya untuk mencapai target financial. Sejak usia tiga puluh tahun saya sudah gencar mencari informasi tentang investasi yang tepat untuk anak muda dan pemula seperti saya. Mengingat saat ini banyak sekali berbagai jenis investasi yang bermunculan dengan iming-iming bombastis, dan pada akhirnya berujung pada penipuan. Saya juga menanyakan salah seorang teman yang sudah terbukti berhasil mencapai target finansial melalui investasi. Lantas investasi seperti apa yang cocok buat pemula dan anak muda seperti saya untuk mencapai target finansial?

Saat ini saya berkomitmen untuk mencapai beberapa daftar target financial yang sudah saya catat di jurnal harian. Memiliki penghasilan aktif, memiliki jumlah dana darurat dalam jangka waktu yang cukup panjang, memiliki proteksi kesehatan, dan memiliki rencana keuangan yang jelas hingga beberapa tahun kedepan, merupakan target finansial yang harus saya wujudkan sebelum kepala empat.
Tentunya untuk mencapai hal tersebut tidak bisa dengan mengandalkan uang yang tertidur. Saya harus membuat uang saya bergerak dan memperbanyak diri dengan cara berinvestasi. Tapi yang menjadi permasalahan klasik kebanyakan orang saat ini terutama anak muda adalah, bingung atau tidak tahu cara berinvestasi.
Jika diartikan secara awam Investasi merupakan penanaman aset atau dana yang dilakukan sebuah perusahaan atau perorangan dalam jangka waktu tertentu. Penanaman dana dilakukan untuk mendapatkan imbal balik atau keuntungan yang lebih besar di masa mendatang. Siapa pun bisa melakukan investasi, termasuk anak muda.
Berbicara tentang investasi sebagian besar anak muda langsung berpikir dalam bentuk properti, emas atau tabungan yang mengendap di bank. Padahal investasi tersebut tidak bisa membuat uang kita bergerak. Salah satu investasi yang sangat fenomenal akhir-akhir ini khususnya untuk anak muda dan pemula adalah saham. Dan tidak diragukan lagi, jika kamu bertanya investasi seperti apa yang cocok dan direkomendasikan untuk anak muda dan pemula saat ini, saya pasti akan jawab Investasi saham.
Rekomendasi ini tentunya berdasarkan pengalaman saya yang sudah melakukan investasi saham beberapa bulan terakhir. Apakah investasi saham mampu mewujudkan target financial saya sebelum usia empat puluh tahun? Saya sangat yakin Investasi saham adalah jalur potensial untuk mewujudkannya.

Beberapa tahun yang lalu saya sama sekali tidak tergiur dengan cerita-cerita bombastis teman saya yang selalu antusias membagikan keberhasilannya di dunia saham. Sama seperti kebanyakan orang awam, dulu saya beranggapan jika bermain saham itu sama dengan main judi. Dengan resiko yang sangat tinggi dan tingkat kehilangan uang yang mengerikan.
Walaupun investasi saham kian bergeliat dan menarik perhatian masyarakat, tapi masih banyak yang beranggapan bahwa investasi saham itu seperti main judi. Padahal dalam dunia investasi saham membutuhkan banyak analisa yang tidak akan ditemukan dalam judi. Bukan hanya itu, saham merupakan bukti kepemilikan sebuah perusahaan. Jadi investasi saham sama seperti memiliki perusahaan dan bermitra dengan pemilik saham lainnya, sehingga perusahaan dapat mengembangkan usahanya. Dan kamu sebagai orang yang memiliki saham dalam sebuah perusahaan, akan mendapatkan keuntungan di masa depan. Lantas apa keuntungan investasi saham yang dianggap terlalu penuh resiko?

Resiko kerugian sering menghantui kebanyakan orang sebelum memutuskan melakukan investasi saham. Sebelum terjun dalam investasi saham satu hal yang harus kamu sadari dan ketahui adalah, soal untung dan rugi. Investasi saham memiliki berbagai macam keuntungan dan kerugian dan kamu harus siap dengan resiko di kemudian hari. Oleh kerana itu ketika sudah terjun ke dunia pasar modal, kamu perlu mengetahui tentang prinsip jual saham saat harga tinggi dan membeli saat harga turun. Sebagai salah satu jenis investasi yang cukup populer saat ini, Investasi saham memberikan banyak keuntungan dan salah satu jalan terbaik untuk mewujudkan target finansial. Berikut ini merupakan alasan kuat kenapa kamu harus berinvestasi saham:
01
Potensi Mendapatkan Keuntungan Berlimpah Melalui Captital Gain Dan Dividen
Sudah menjadi rahasia umum bahwa capital gain dan dan dividen merupakan salah satu hal yang paling mengggiurkan dalam investasi saham. Capital gain merupakan keuntungan yang akan kamu dapatkan dari hasil selisih harga jual dengan harga beli.Untuk mendapatkan keuntungan kamu harus menjual saham dengan harga yang lebih tunggi dibandingkan saat kamu membelinya.
Keuntungan berikutnya yang bisa kamu dapatkan dari investasi saham adalah Dividen. Dividen adalah laba yang akan dibagikan perusahaan kepada investor. Beberapa perusahaan yang melantai di bursa efek selalu konsisten bagi-bagi keuntungan perusahaan kepada investor. Kamu harus memperhatikan dan mencari informasi, perusahaan apa saja yang selalu memberikan dividen kepada pemilik saham
02
Transaksi Yang Mudah Dan Fleksibel
Berinvestasi saham tidak serumit yang dipikirkan kebanyakan orang. Sebelum melakukan transaksi jual beli saham kamu cukup dengan membuka rekening di salah satu perusahaan sekuritas. Ketika sudah memiliki rekening, kamu langsung bisa melakukan transaksi jual-beli saham melalui aplikasi yang disediakan perusahaan sekuritas. Selain kemudahan dalam bertransaksi, berinvestasi saham juga sangat fleksibel. Kamu bisa menjual sahammu kapan pun jika membutuhkan uang. Dan pencairan dana akan diproses ke rekeningmu dalam 2-3 hari kerja.
03
Menjadi Tabungan Jangka Panjang
Salah satu alasan kenapa investasi saham menjadi salah satu cara yang tepat untuk mewujudkan target financial adalah, karena bisa dijadikan sebagai tabungan jangka panjang. Tidak ada batasan waktu untuk menjual saham yang sudah kamu beli. Dan kenaikan harga saham juga lebih tinggi, bahkan mampu mengimbangi laju inflasi setiap tahun. Dengan melakukan investasi saham kamu sangat berkesempatan mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi.
04
Bisa Menjadi Pasive Income Dimasa Pensiun
Investasi saham bisa dijadikan pendapatan pasive hingga usia pensiun. Ketika sudah tidak produktif kamu tetap memiliki sumber pendapatan selama hasil investasi kamu berkembang. Jadi kamu masih memiliki dana untuk memenuhi kebutuhan diusia tua. Dengan investasi saham sejak dini, berarti kamu mempersiapkan dana pensiun. Resiko hanya sebagian kecil dari konsekuensi investasi saham, namun faktanya keuntungan dan manfaat financial yang akan kamu dapatkan jauh lebih banyak.
Jika sudah yakin dengan investasi saham, pertanyaan besar yang mungkin terlontar di benak kamu adalah aplikasi saham paling direkomendasikan untuk pemula. Yang mudah digunakan dan tentunya aman dan terpercaya.
Stockbit Aplikasi Saham Untuk Pemula, Mudah, Aman Dan Terpercaya

Pertengahan tahun 2022 saya fokus untuk melakukan investasi saham sebagai salah satu upaya saya untuk mencapai target financial. Sebagai seorang pemula dan benar-benar masih awam dengan invesitasi saham, saya harus mencari banyak informasi dan tentunya juga refrensi dari teman. Hal pertama yang saya lakukan sebelum melakukan investasi saham adalah konsultasi dan belajar dari teman saya yang sudah lama bergelut di dunia investasi saham. Salah satu bagian terpenting ketika memutuskan melakukan investasi saham tentunya aplikasi saham. Saya harus memastikan melakukan jual-beli saham ditempat yang tepat, mudah dan terpercaya. Saya tidak mau seperti membeli kucing dalam karung.
Setelah melalui pencarian informasi yang panjang dan rekomendasi dari teman, saya pun memilih aplikasi saham Stockbit. Mungkin pertanyaan yang terlintas dipikiran kamu, apa alasan saya menjatuhkan pilihan kepada stockbit di tengah maraknya aplikasi jual beli saham diluar sana?

Sebenarnya saya sudah tahu Stockbit dari 2020, karena teman saya sudah menggunakan aplikasi saham tersebut sejak tahun 2019. Dan dua tahun lalu teman saya berusaha membujuk saya untuk bermain saham. Tapi waktu itu saya masih penuh dengan dilema dan keraguan. Hingga pada akhirnya pertengahan tahun ini atas bimbingan teman saya Dicky, akhirnya penuh dengan tekad yang bulat saya memutuskan untuk berinvestasi saham di Stockbit. Bukan hanya soal kredibilitas, Stockbit juga merupakan aplikasi saham untuk pemula dan berdasarkan pengalaman saya sangat mudah digunakan. Walaupun saya masih pendatang baru di dunia investasi saham, tapi dengan fitur-fitur Stockbit yang user friendly memudahkan saya untuk belajar tentang saham.
Mengenal Stockbit
Stockbit merupakan apalikasi saham dalam naungan Pt Sinar Mas Sekuritas. Kamu bisa langsung download aplikasi Stockbit melalui Playstore dan Appstore. Di tengah maraknya aplikasi investasi saham akhir-akhir ini, Stockbit tampil beda dengan fitur komunitas online. Dimana fitur ini menjadi platform atau media untuk berdiskusi tentang investasi bersama trader lainnya yang sudah berpengalaman. Sebagai seorang pemula di dunia investasi saham, saya sering menjadikan fitur ini sebagai tempat untuk belajar. Salah satu hal paling menarik dari fitur Komunitas Online adalah, para trader profesional akan bagi-bagi ilmu dan membahas perihal rekomendasi saham, analisis teknis serta fundamentalnya.
Banyak orang beranggapan selain beresiko invesatsi saham itu ribet dan penuh dengan pergerakan angka-angka yang membuat kepala pusing. Awalnya saya juga berpikir seperti itu.
Ternyata tidak sampai sepuluh menit saya berhasil mendaftarkan akun dan membuka rekening saham di Stockbit. Melalui rekening saham saya bisa melakukan transaksi jual beli saham. Dan paling menarik dari rekening saham stockbit adalah, tanpa minimum deposit. Berbeda dengan aplikasi saham pada umumnya yang menentukan minimum deposit.
Setelah mencoba aplikasi Stockbit, pandangan konservatif saya selama ini tentang investasi saham yang ribet dan bikin pusing musnah dalam seketika. Fitur-fitur yang user friendly dan lengkap sangat memberikan kemudahan bagi saya sebagai pemula. Selain fitur, Stockbit juga rutin memberikan edukasi melalui email tentang dunia saham dan rekomendasi saham yang bisa saya beli sebagai seorang pemula. Nah, biar kamu gak bingung berikut ini akan saya jelaskan melalui infografis bagaimana cara mendaftar dan membuka rekening di Stockbit



Setelah belajar saham secara garis besar dan mengisi deposit , saya pun mencoba melakukan pembelian saham pertama di aplikasi stockbit. Ketika memutuskan membeli saham sebuah perusahaan, pastinya saya akan berusaha untuk mendapatkan keuntungan melalui capital gain dan dividen. Untuk mendapatkan keuntungan saya harus menjual saham yang saya beli saat harganya naik. Contoh saya membeli saham perusahaan X 1 lot dengan harga Rp 50.000 dan saya akan menjual saham tersebut saat harganya naik menjadi Rp 100.000. Dari hasil penjualan saham yang saya beli, saya mendapatkan capital gain atau keuntungan Rp 50,000.
Membeli dan menjual saham di stockbit begitu mudah. Cukup dengan memilih saham yang akan kamu beli, lalu klik beli atau jual. Dan semua history pembelian dan penjualan pasar bisa kamu cek di fitur portofolio aplikasi Stockbit.
Berdasarkan saran dari teman, sebelum membeli saham sebuah perusahaan saya harus melakukan analisa sederhana terlebih dahulu. Beberapa analisa yang saya lakukan adalah memantau kondisi pasar secara intens melalui sosial media, atau fitur stream di aplikasi stockbit yang mengulas harga saham setiap hari. Pastinya fokus dan tujuan saya adalah membeli saham saat harganya turun dan menjualnya saat harga naik, sehingga saya bisa mendapatkan keuntungan.
Stockbit hadir untuk memberikan kemudahan bagi orang-orang awam atau pemula untuk melakukan investasi saham. Dengan stockbit asumsi kebanyakan orang tentang rumitnya investasi saham akan sirna. Salah satu hal yang menjadikan Stockbit cocok untuk pemula adalah perihal fitur-fiturnya. Saya sudah merasakan sendiri bagaimana fitur-fitur Stockit membantu saya untuk memahami dengan mudah tentang investasi saham. Mulai dari jual-beli hingga belajar saham. Sebenarnya Stokbit menyediakan banyak fitur, namun lima fitur berikut ini yang paling sering saya gunakan.

Fitur Stream
Sebagai pemula yang masih awam di dunia saham, saya harus berusaha semakimal mungkin untuk memparhatikan harga, supaya tidak boncos saat melakukan penjualan. Kabar baiknya adalah Stockbit menyediakan fitur Stream dimana saya bisa memantau naik turunya harga saham. Nah yang paling menarik adalah, fitur stream menyediakan berbagai kategori seperti prediction dimana saya bisa melihat prediksi tentang saham dari para user, sementara pada kategori news terdapat berita terhangat tentang saham dari akun-akun media kompeten di Indonesia. Fitur Stream menyediakan beberapa kategori lainnya seperti, Ideas, Reports, Chart dan Insider

Fitur Watchlist
Sejak pertama kali bergabung di aplikasi stockbit ada beberapa saham yang menjadi incaran saya, dan tentunya berdasarkan analisa performa sederhana yang saya lakukan. Saham yang sedang saya incar biasanya akan saya pantengin, salah satunya Goto. Saya bisa menyortir saham-saham yang sedang saya pantau melalui fitur watchlist. Sehingga saya tidak perlu ribet menyeleksi saham-saham yang saya inginkan secara manual. Untuk membuat Watchlist di aplikasi Stockbit sangat mudah. Cukup dengan memilih menu Watchlist di menu bar bagian bawah, lalu klik menu drop down all watchlist, klik create new watchlist, ketik nama watchlist baru kamu, lalu masukan kode saham ingin kamu pantau.

Fitur Price Alert
Price alert merupakan fitur yang bisa saya manfaatkan untuk mendapatkan notifiaksi ketika harga saham sudah mencapai target. Dengan fitur ini saya akan mendapatkan notifikasi secara real time apabila harga saham sudah mencapai target harga yang sudah saya tentukan. Untuk menggunakan fitur Price alert melalui aplikasi, cukup dengan beberapa langkah berikut ini. Klik menu search pada menu bar, lalu pilih menu alert, selanjutnya klik ikon plus di bagian pojok kanan atas, ketik nama emiten yang ingin kamu pantau, pilih kondisi harga ( lebih rendah, lebih tinggi atau sama dengan harga yang ditargetkan), terakhir masukan harga yang ingin kamu targetkan.

Fitur Stockbit Academy
Tidak bisa dipungkiri selama menggunakan Stockbit bukan hanya dimanjakan dengan fitur yang memudahkan saya melakukan jual-beli dan memantau harga saham, tapi juga belajar tentang saham. Stockbit menyediakan fitur academy dimana sebagai pemula saya bisa belajar tentang saham secara detail melalui video. Stockbit Academy menyediakan konten edukasi berkualitas belajar tentang saham. Dan yang paling menariknya dari fitur ini adalah, materi berkualitas dibuat oleh para pakar yang memang khusus untuk para investor berpengalaman maupun pemula. Saya bisa mengakses video pembelajaran Stockbit Academy melalui website maupun aplikasi mobile.

Fitur Portofolio
Stockbit secara transparan akan menampilkkan semua transaksi user. Mulai dari jual-beli hingga pengisian deposit. Nah, semua riwayat transaksi bisa saya cek melalui Fitur Portofolio di aplikasi Stockbit. Pada Fitur ini saya bisa melakukan pengecekan semua saham yang saya beli. Fitur ini akan menampilkan seluruh transaksi jual beli saham yang saya lakukan. Pada menu History saya bisa melakukan pengecekan riwayat top up deposit. Bukan hanya itu, pada fitur Portofolio saya juga bisa melakukan transaksi penjualan saham dengan menekan tombol sell.
Alasan saya menggunakan stockbit tentunya bukan hanya soal fitur, masih banyak keunggulan melimpah yang ditawarkan. Apa saja keunggulan Stockbit?
Akhir-akhir ini banyak investasi bodong bermunculan yang mengakibatkan masyarakat trauma dan ragu melakukan investasi, termasuk saham. Disatu sisi aplikasi saham bermunculan bak jamur di musim hujan. Pastinya sebelum memutuskan menggunakan sebuah aplikasi saham, saya harus mengetahui keunggulan dan kredibilitasnya terlebih dahulu. Nah, salah satu alasan saya memilih aplikasi saham Stockbit karena keunggulannya. Memang apa saja sih keunggulan aplikasi saham yang satu ini?

1. Registrasi Mudah Dan Tanpa Minimum Deposit
Membuat akun dan rekening saham di Stockbit begitu mudah. Dalam hitungan menit pendaftaran selesai. Dan rekening saham saya jadi dalam satu hari kerja dan langsung bisa melakukan transaksi jual beli setelah mengisi deposit. Dan yang tidak kalah menariknya adalah, tidak ada syarat minimum deposit dana. Sehingga kamu bisa melakukan investasi saham di Stockbit tanpa modal besar.
2. Aman Dan Terpercaya, Diawasi OJK
Mencari aplikasi saham yang aman dan terpercaya salah satu langkah penting yang harus dilakukan sebelum memutusan terjun ke dunia investasi saham. Stockbit merupakan salah satu aplikasi saham yang sangat aman dan terpercaya, diawasi ojek dengan nomor izin KEP-132/PM/1992. Dan semua transaksi saham dilakukan melewati perusahaan sekuritas dan stockbit sekuritas. Bukan hanya itu, stockbit juga terdaftar di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dengan demikian kepemilikan harta perihal efek yang dimiliki investor terjaga keamananya.
3. Berbagai Pilihan Fitur Yang User Friendly, Cocok Untuk Pemula
Salah satu alasan kuat kenapa Stockbit merupakan aplikasi saham yang sangat cocok dan direkomendasi untuk pemula karena fiturnya. Stockbit menyediakan berbagai fitur user friendly yang akan mempermudah kamu dalam melakukan transaksi jual-beli saham, analisa pasar bahkan belajar secara gratis tentang investasi saham. Dengan fitur stockbit yang ditampilkan dalam satu platform, akan menyingkirkan perspektif kamu yang menganggap investasi saham itu rumit dan bikin pusing.
4. Biaya Broker Rendah
Sebelum memutuskan terjun ke dunia investasi saham saya juga mencari informasi perihal biaya broker atau biaya transaksi. Ada beberapa perusahaan sekuritas yang mematok fee transaksi sampai 0.35 persen. Dan setelah saya melakukan perbandingan, biaya broker di Stockbit terbilang rendah. Biaya beli hanya dikenakan 0,1 persen dan biaya jual 0,2 persen.

5. Gratis Untuk Stockbit Pro
Stockbit pro merupakan fitur premium yang menyediakan analisis canggih yang akan membantu perjalanan trading dan investasi kamu supaya lebih mudah. Dan kabar baiknya adalah, Stockbit pro gratis jika kamu sudah bergabung menjadi nasabash stockbit sekuritas. Melalui Stockbit pro kamu akan mendapatkan akses fitur stock screener, Fundachart, dan data finansial yang lemgkap tanpa biaya tambahan
6. Kemudahan Belajar Sahama Melalui Stockbit Academy
Belajar saham tak perlu ribet apalagi sampai mengeluarkan modal. Stockbit menyediakan fitur Stockbit academy. Melalui Stockbit Academy kamu bisa belajar saham mulai dari nol melalui teks dan video. Materi pembelajaran tentang saham disampaikan orang orang yang sudah berkompoten dan memiliki jam terbang yang tinggi dalam dunia investasi saham.
7. Diskusi Tentang Saham Melalui Stockbit Komunitas
Keunggulan Stockbit yang tidak bisa kamu lewatkan adalah Stockbit komunitas. Lebih dari 100,000 investor telah bergabung di Stockbit dan kamu bisa saling berdiskusi untuk mendapatkan analisa saham terbaik. Stockbit Komunitas merupakan ruang atau platform untuk para investor dan trader saling berbagi ide, berita dan informasi keuangan secara real time.

Berdasarkan pengalaman saya ada beberapa tips sederhana untuk yang baru terjun ke dunia saham. Nah, beberapa tips sederhana ini wajib diterapkan buat kamu yang baru mencoba investasi saham.
1. Sebagai Pemula Awali Investasi Saham Dengan Jumlah Kecil
Tidak bisa dipungkiri investasi saham identik dengan resiko, sebagai pemula yang masih belum paham dengan analisa dan pergerakan saham, ada baiknya kamu memulai dalam jumlah kecil. Pertama kali membeli saham di Stockbit saya memulai dari jumlah kecil. Saya membeli saham satu atau dua lot terlebih dahulu. Hal ini penting untuk meminimalisir resiko yang bisa saja terjadi.
2. Pantau Keadaan Ekonomi Domestik Dan Global Secara Intens Dan Berkala
Memantau perkembangan eknomi domestik dan global salah satu hal yang perlu kamu lakukan sebagai pemula dalam investasi saham. Bagaimana pun investasi saham sangat berpengaruh dan bergantung pada kondisi ekonomi. Investasi saham akan menguntungkan jika kondisi ekonomi stabil.
3. Memilih Broker Atau Aplikasi Jual Beli Saham Terpercaya Wajib Hukumnya
Melakukan penelusuran informasi maupun menanyakan refrensi ke teman tentang broker atau aplikasi saham yang aman dan cocok bagi pemula, adalah langkah pertama yang saya lakukan sebelum memilih stockbit. Carilah informasi dan refrensi sebanyak mungkin dari teman, lalu bandingkan dengan broker lain. Hal ini penting karena berkaitan dengan investasi yang akan kita lakukan dalam jangka panjang. Pastikan aplikasi saham mudah digunakan dan diawasi OJK
